Sepucuk Surat dari Deklarator
8:27 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
KITA PASTI BISA 8:27 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
Kita bertemu di ITHLA
Dari berbagai belahan desa
Namun kita bersatu
Menjunjung CIta dan Asa
Berorganisasi setingkat Nasional Indonesia
Tidaklah semua mampu bagi kalangan mahasiswa
Ada Jawa Madura Sumatra Kalimantan
Bukanlah suatu alasan atau hambatan
untuk berbagi wacana, berdiskusi dan bertukar fikiraan
Berdialektika dengan gaya bahasanya
Beretorika dengan gaya sastranya
itu semua bukanlah perjuangan yang sia sia
bukan juga pertemuan semata tanpa aksi nyata
apalagi hanya sekedar wacana
ini bukan sarang kepentingan pribadi
Apalagi sampai partai fraksi
Bukan aliansi Anggota dewan
apalagi titipan wartawan
Disini kita berjuang
Agar Bahasa Arab tidak dipandang sebelah mata
berperan mencerdaskan anak bangsa
Bersaing di dunia kerja
syuku-syukur diberi kesempatan duduk di istana
meskipun hanya sebagai alih bahasa
Mungkin itu impian
Mungkin angan-angan
Tapi.....
Percayalah dan yakinlah !!
dengan kualitas, integritas dan loyalitas
ini akan terjadi
Selamat Berjuang
Semangat Saudaraku...
Fahmi Saefuddin
Deklarator ITHLA / Sekjend DPP 2014-2015.
Nanang Maas Shobirin
8:10 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
8:10 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
AGENDA BESAR SEMESTER GANJIL 2016
7:32 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
Memasuki Awal Tahun Ajaran baru, pada semester Ganjil ini, banyak sekali Perlombaan-Perlombaan yang diadakan oleh berbagai instansi yang berada di bawah naungan ITHLA.7:32 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
adapun agenda-agenda tersebut adalah
FBAI UNIDA - Festival Bahasa Arab dan Inggris
HALAL BIHALAL ITHLA
10:38 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
10:38 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
Penandatanganan SK ITHLA oleh IMLA
8:38 AM
ITHLA Indonesia
0 Comments
8:38 AM ITHLA Indonesia 0 Comments
Sabtu, 19 juni 2016
Perwakilan IMLA (ittihad mudarrisin Al lughoh Al arabiyah) dan Perwakilan ITHLA mengadakan pertemuan di Mlanag, dari pihak IMLA dihadiri oleh ketua umum IMLA dr. Imam Asrori, dan juga dari dewan penasehat dr. fu'ad effendy
Dan dari perwakilan ITHLA, Achmad faiz ulurrosyad (PBA UIN MALANG) ainun zamany (PBA UIN MALANG) dan fazar rifqi as sidik (PBA UIN BANDUNG) pada kesempatan tersebut
SK kepengurusan ITHLA disetujui dan ditandatangani oleh ketua umum IMLA dr. Imam Asrori.
DPW 1 ITHLA Sukses adakan SIMBA 4
11:46 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
11:46 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
Silaturahmi mahasiswa bahasa Arab (SIMBA) IV se-Sumatera tahun ini diadakan di IAIN Imam Bonjol Padang, SIMBA kali ini diikuti oleh delapan instansi yaitu UIN SUSKA Riau, IAIN Batu Sangkar, IAIN Bukit Tinggi, IAIN STS Jambi, UNJA (Universitas Negeri Jambi), IAIN Bengkulu dan IAIN Imam Bonjol Padang sendiri selaku tuan rumah SIMBA kali ini. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari yaitu mulai dari tanggal 27-29 Mei 2016.
Acara SIMBA ini bertemakan “meningkatkan ukhuwah dan seribu kreativitas mahasiswa melalui satu bahasa”. Acara ini dimulai pada hari Jum’at, 27 Mei 2016 dan dibuka langsung oleh Rektor IAIN Imam Bonjol Bapak Dr. Eka Putra Wirman, Lc., MA dan dihadiri juga oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Bapak Dr. Gusril Kenedi, M.Pd, wakil dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Ketua Jurusan Bahasa Arab Ibu Rahmawati, M.Ag, Ketua Pusat Pengembangan Bahasa IAIN Imam Bonjol Padang Dr. Asrina, M.Ag, para dosen bahasa Arab IAIN Imam Bonjol Padang dan SEKJEN ITHLA Fahrizal yang dating dari Jambi. Dalam sambutannya yang full berbahasa Arab Bapak Rektor mengapresiasi kegiatan ini dan beliau berharap agar kegiatan ini dapat terlaksana secara berkelanjutan.
Setelah pembukaan acara dipandu oleh Uda Duta wisata islami Pesisisir selatan 2015 Oktafril Febriansyah dan Uda Berbakat Kota Padang 2016 Muhammad Akbar, keduanya adalah mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Imam Bonjol Padang. Acara dilanjutkan dengan pawai ta’aruf mengelilingi kampus IAIN Imam Bonjol Padang, sontak semua mata tertuju pada pawai peserta SIMBA IV yang dipandu oleh kedua Uda kita tersebut. Kemudian acara diistirahatkan untuk melaksanakan ibadah solat jum’at. Setelah solat jum’at acara dilanjutkan dengan seminar yang berikan oleh Dr. Hj. Hafni Bustami dan Dr. Yasmadi.
Pada malam harinya acara malam ta’aruf tidak jadi dilaksanakan karena hujan lebat yang mengguyur kota Padang. Sehingga peserta hanya beristirahat saja dan mempersiapkan lomba-lomba yang dilakasanakan pada keesokan harinya.
Pada hari sabtu, 28 Mei 2016 acara SIMBA ini dilanjutkan dengan beberapa lomba, diantaranya lomba cerdas cermat nahwu sharaf, essay, media pembelajaran Bahasa Arab, dan Pidato bahasa Arab. Lomba ini dilakasanakan dari pagi sampai selesai. Pada malam harinya acara dilanjutkan dengan pentas seni, seluruh delegasi menampilkan seni terbaiknya sehingga membuat seluruh penonton terhibur, ketakutan, dan berdecak kagum dengan penampilan seni yang ditampilkan.
Pada hari minggu, 29 Mei 2016 acara ditutup oleh ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Rahmawati, M.Ag. Setelah acara penutupan, dilanjutkan dengan rihlah ke pantai Padang yaitu mengunjungi monumen Perdamaian dan tugu IORA dan solat asar di masjid raya Sumatera Barat.
Dalam rapat DPW I Sumatera yang diketuai oleh Muhammad Ghalib menghasilkan bahwa yang akan diusulkan pada muktamar ITHLA di Jambi untuk menjadi tuan rumah SIMBA V 2017 adalah IAIN Bengkulu.
MARS ITHLA
11:22 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
11:22 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
لنا الأخلاق الكريمة
نحن جيل النبي المصطفى
نتبع بِـ تري دارما
كنا قطب الدولة
كنا مرجوي البلدة
نحمل العربية إلى انتصار حضارة العالم
تقدم الإسلام بالعربية
فخرنا أن نكون شباب
تقدم الإسلام بالعربية
فخرنا أن نكون شباب إطلاع
IAIN JAMBI Sebagai Tuan Rumah Muktamar ITHLA V 2016
8:25 PM
ITHLA Indonesia
1 Comments
8:25 PM ITHLA Indonesia 1 Comments
Makna lambang ITHLA
4:42 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
4:42 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
- Gambar Bola Dunia,
- ü Gambar Peta Pada Bola Dunia, Dunia Arab Dan Peta Indonesia Di Ujung Bawah Tenggara,
- Melambangkan bahwa ITHLA dilahirkan di Indonesia dan berjuang mengembangkannya sampai berjejaring di dunia internasional.
DPW 2 Sukses Adakan Kemah Bahasa Wilayah
5:00 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
5:00 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
Peserta Kemah Bahasa Wilayah II tahun ini sebanyak 9 instansi yaitu PBA, BSA, TBA, FDI (UIN Jakarta), PBA, BSA (UIN Bandung), PBA, BSA (IAIN Serang), dan PBA (IAIN Cirebon).
Adapun secara kuantitas peserta tahun ini diperkirakan lebih banyak dari tahun kemarin yakni dengan selisih 3 Instansi.
Kemah Bahasa Arab (15/Jum'at/2016) dimulai pada pukul 09.00 WIB di gedung IAIC. Sebelum masuk ke gedung IAIC, para peserta diminta untuk mengurus administrasi masing-masing instansi guna kelancaran pelaksanaan kegiatan acara tersebut. Kemah bahasa tahun ini bertemakan "Menumbuhkan Semangat Rasa Kekeluargaan dan Memperdalam Persfektif Pendidikan Sastra dan Budaya Arab".
Seluruh peserta kemah bahasa Arab DPW II diwjibkan untuk ikut menghadiri semua rangkaian acara yang telah disusun oleh panitia. Di mana acara tersebut terdiri dari pembukaan, seminar-seminar, sosialisasi ITHLA, pentas seni, ajang silaturahmi, dan heaking.
Dalam pelaksanaannya, kemah bahasa dewan pimpinan wilayah 2 ithla baru dilaksanakan sebanyak dua kali, adapun yg pertama dilaksanakan di IAIN Serang, banten, dan yg kedua di IAIC Tasikmalaya. Uswah, salah seorang mahasiswa PBA UIN JKRT mengatakan, bahwa ia berharap kegiatan ini akan terus menerus berjalan, karena ini adalah ajang silaturahmi yang menurutnya pas untuk saling mengenal sesama mahasiswa bahasa arab, khususnya di daerah jawa barat.
KEMAH BAHASA DEWAN PIMPINAN WILAYAH
11:30 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
DEWAN PIMPINAN WILAYAH ITHLA akan menyelenggarakan Kemah Bahasa11:30 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
KEMAH BAHASA DPW 2 ITHLA, DENGAN TEMA "Menumbuhkan Semangat Rsa Kekeluargaan Berorganisasi dan Mempertahankan ILMU PENDIDIKAN, SASTRA DAN BUDAYA BAHASA ARAB"
SILATURAHMI WILAYAH DPW 3
11:47 PM
ITHLA Indonesia
1 Comments
11:47 PM ITHLA Indonesia 1 Comments
Silaturrahmi Wilayah
DPW 3 ITHLA Jateng dan DIY
Assalamamualaikum Wr.Wb.
Sabtu, 26/Maret/2016, menjadi momen yang sangat berharga bagi seluruh jajaran anggota dan pengurus DPW 3 ITHLA Jateng dan DIY, karena bertepatan pada hari tersebut telah dilaksanakannya salah satu program kerja Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) 3 ITHLA Jateng & DIY, yaitu silaturrahmi wilayah yang bertempat di auditorium FBS (Fakultas Bahasa & Seni) Universitas Negeri Semarang (UNNES) kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah pada pukul 08.00 WIB. Acara diawali dengan penampilan seni hadroh Universitas Negeri Semarang dan di lanjutkan dengan talk show yang bertemakan Perolehan dan pembelajaran bahasa asing oleh salah satu dosen dari UNNES.
Acara tersbut dihadiri oleh perwakilan DPP ITHLA Indonesia dan seluruh jajaran anggota dan pengurus DPW 3 ITHLA Jateng & DIY, yang meliputi HMPS/HMJ/BEMJ BSA & PBA di seluruh Jateng & DIY. Kemudian acara dilanjutkan dengan penyampaian hasil RAKERNAS ITHLA di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Rapat Kerja Wilayah DPW 3 Jateng & DIY dengan pembahasan Kemah Bahasa DPW dan agenda kebahasaan serta beberapa program DPW 3 masa bakti 2016.
Kantor Sekretariat ITHLA
2:37 AM
ITHLA Indonesia
0 Comments
2:37 AM ITHLA Indonesia 0 Comments
TEHNIK-TEHNIK DALAM BERDEBAT BAHASA ARAB.
5:31 PM
ITHLA Indonesia
4 Comments
5:31 PM ITHLA Indonesia 4 Comments
- British Debate : Debat model ini, biasanya hanya memiliki dua orang di setiap timnya. dan Dalam pelaksanaannya, akan ada 4 tim dalam satu pertandingan, dua tim di kelompok Kontra, dan dua tim lainnya di kelompok Pro.
- American Debate : Debat model ini banyak di pakai di beberapa lomba debat bahasa arab yang ada di beberapa acara kampus. dalam pelaksanaannya, akan ada tiga orang di setiap tim. dan dalam satu pertandingan, hanya diikuti oleh dua tim, yaotu tm Pro dan tim Kontra.
Untuk itu,, kali ini kami akan mencoba memberi tips dan tehnik dalam debat bahasa arab ini. Debat bahasa arab akan terlihat menarik jika sudah memenuhi standar beserta tips berikut ini.
- Bahwa apa yang paling penting dipahami dan disadari oleh setiap tim adalah kedudukan mereka sebagai tim pro ataupun tim kontra. Berdasarkan pengalaman penulis, tidak sedikit yang menyampaikan hujjah yang secara tidak sadar justru menguatkan hujjah dari tim lawan. Dengan kata lain, cermat dalam memilih hujjah menjadi hal yang penting dalam debat bahasa arab.
- Sampaikan hujjah secaa sistematis. Tentunya hal ini membutuhkan koordinasi yang tepat antar anggota. Misalnya, pembicara pertama menyampaikan hujjah secara umum terlebih dahulu, kemudian dikuatkan oleh pembicara kedua, dan seterusnya. Ini akan memberikan nilai positif bagi tim.
- Jangan mengulangi hujjah yang telah disampaikan sebelumnya. Berdasarkan pengalaman penulis, tidak sedikit dari para peserta yang mengulangi hujjah yang telah disampaian sebelumnya. Secara tidak langsung ini akan menimbulkan pemikiran pada juri bahwa tim belum siap dalam berdebat. Otomatis pula akan memberikan nilai negatif bagi tim.
- Tetap menjaga sopan santun dalam menyampaikan hujjah. Semangat memang diperlukan dalam berdebat, namun apabila terlalu semangat, seringkali akan menjadi sesuatu yang negatif. Seperti secara tidak sengaja menunjuk-nunjuk tim lawan dan berbicara dengan terlihat sombong. Ini akan mempengaruhi juri dalam memberikan nilai.
- Perbanyak uslub-uslub mujamalah. Uslub mujamalah ini biasanya akan memberi sedikit hiburan bagi para juri, karna di beberapa kasus, kebanyakan dari juri akan senang mendengar uslub-uslub yang indah dari segi kebahasaan.
- Teliti dan cermat dalam menganalisa hujjah tim lawan untuk mencari celahnya. Kemudian lemparkan pertanyaan untuk menjatuhkan. Sering-sering bertanya akan memberi nilai yang positif bagi tim.
- Apabila kehabisan kata-kata sedangkan waktu masih panjang, sampaikan kembali penegasan tentang posisi tim di pro ataupun di kontra. Penegasan ini akan semakin memperkuat posisi kita di hadapan juri.
- Dan yang terakhir, usahakan untuk menyampaikan roja’ kepada juri. Roja’ disini maksudnya adalah harapan agar hujjah yang kita sampaikan bisa diterima oleh para juri. Walaupun mungkin ini dinilai kurang begitu penting, namun ini akan memberi nilai positif bagi tim.
PELANTIKAN DAN RAKERWIL DPW 4
11:29 PM
ITHLA Indonesia
0 Comments
11:29 PM ITHLA Indonesia 0 Comments
PELANTIKAN dan RAKERWIL DPW 4
Foto bersama seluruh anggota DPW 4
"Ketua DPW 4" Akhi Mikael (paling kanan) |
Assalamualaikum, Wr. Wb.
Sabtu, 6/2 2016 lalu, menjadi hari yang penting bagi para anggota Dewan Pimpinan Wilayah 4 ITHLA, pasalnya pada hari itu DPW 4 ITHLA yang memimpin wilayah Jatim, NTB dan Bali tersebut telah resmi dilantik pada pukul 10.00 pagi di Aula Humaniora, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Acara ini diawali dengan Seminar Kebahasaan yang disampaikan oleh salah satu dosen BSA UIN Malang Dr.Ahmad Makki Hasan, agenda kemudian dilanjutkan dengan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah 4 2016, yang dipimpin oleh Ketua DPP 2 Nur Wedia Devi Rahmawati dari STAIN Kediri. Pelantikan berlangsung lancar dan Khidmat. Acara ini di hadiri oleh Perwakilan Dewan Pimpinan Pusat, anggota DPW 4 dan beberapa kampus di Jawa Timur.
acara di lanjutkan dengan Rapat Kerja Wilayah yang dilaksanakan di Kampus UIN Maliki Malang seusai sholat dhuhur hingga selesai. ada pun yang dibahas dalam Rakerwil adalah Kemah Bahasa DPW , agenda kebahasaan dan beberapa program dpw 4 selama masa bakti satu tahun.
PERBEDAAN FUSHAH DAN AMIAH DALAM BAHASA ARAB(الاختلاف بين الفصحة و العامية في اللغة العربية)
4:26 PM
ITHLA Indonesia
8 Comments
4:26 PM ITHLA Indonesia 8 Comments
Bahasa Arab adalah bahasa kitab suci orang muslim, yaitu Al Qur’an. Bahasa yang digunakan untuk menyampaikan wahyu dari Allah SWT.Terdapat banyak pendapat tentang sejarah permulaan munculnya bahasa Arab, dan pendapat yang paling klasik menyebutkan; bahwa bahasa Arab telah ada pada masa Nabi Adam AS, pendapat ini mengacu pada Firman Allah SWT dalam Al Qur’an dan merupakan interpretasi secara langsung dari Al Qur’an surah Al Baqarah ayat 31, “و علّم آدم الأسماء كلها” yang artinya: “Allah telah mengajari Adam pengetahuan tentang segala nama”. Dari dalil ini, mereka yang berpendapat bahwa nama-nama benda dan berbagai macam hal atau sifat di dunia ini telah diajarkan oleh Allah kepada Adam dalam bahasa Arab. Akan tetapi sejarah munculnya bahasa Arab yang di atas masih belum bisa dipastikan karena banyak sumber-sumber yang berpendapat lain hal dengan yang disebutkan.
Dan bahasa Arab memiliki dua jenis, yang mempunyai banyak perbedaan dalam “النطق” (pengucapan), yaitu Fushah (formal) dan amiah (informal). Sebelum kita berbicara tentang perbedaan antara bahasa Arab Fushah dan Amiah, kita harus mengetahui terlebih dahulu masing-masing dari keduanya.
Bahasa Arab Fushah.
Bahasa Arab Fushah yaitu; Sering disebut bahasa Al Qur’an, ((اللغة التراث العربي atau bahasa yang sering dipergunakan diforum formal, bahasa buku, syi’ir dan nasr dan juga dipakai pada produk-produk, ilmu pengetahuan dan hasil-hasil pemikiran. Bahasa Arab Fushah yaitu bahasa pemersatu dan bahasa yang dapat menyelesaikan perselisihan antara bangsa-bangsa Arab. Karena dengan bahasa Arab Fushah, orang-orang dapat memahami dan berkomunikasi dengan lancar asalkan bahasa yang digunakan adalah bahasa Arab Fushah yang sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu nahwu, sorf dan balagoh. Bahasa Arab Fushah ini digambarkan sebagai bahasa Arab yang digunakan terhadap masyarakat pada zaman Rasulullah SAW. Bahasa Arab Fushah ini adalah media pokok komunikasi yang digunakan dalam bentuk buku-buku, majalah, surat menyurat dan surat pribadi, dokumen pemerintahan dan digunakan juga pada media televisi, radio, dan pidato-pidato serta konferensi-konferensi dan seminar-seminar ilmiah bahkan menjadi bahasa pengantar disebagian unversitas-universitas didunia. Dan bahasa Arab Fushah ini yang menjadi “اللغة العالمية” (bahasa internasional) yang diresmikan pada 18 Desember 1982 oleh ; Organisasi Pendidikan,Keilmuan, dan Kebudayaan, yang dalam bahasa Inggris disebut sebagai UNESCO (United Nation Education,Scientific and Cultural Organization) dan menetapkan tanggal tersebut sebagai hari bahasa Arab sedunia. Maka dari itu bahasa standar inilah bahasa yang digunakan dinegara-negara Arab dan bermayoritas muslim didunia.
Bahasa Arab Amiah
Sedangkan bahasa Arab Amiah adalah; bahasa yang sering digunakan dalam aktivitas sehari hari yang berbentuk nonformal. Didalam bahasa Amiah itu sendiri ada beberapa istilah lain, salah satunya yaitu; (اللغة الأزدواجية) yang berarti paralelisme bahasa atau dikenal “lebillinguisme” yaitu adanya dua bahasa yang berbeda dalam individu atau masyarakat dalam waktu yang bersamaan. Setiap negara negara Arab memiliki bahasa amiah yang berbeda-beda dari “النطق” (pengucapan) dan "الهجة" (logat). Bahasa Arab Amiyah tidak dapat lepas dari bahasa Arab Fushah (resmi). Akan tetapi bahasa Arab Amiyah tidak sepenuhnya sesuai dengan kaidah atau tata bahasa arab yang resmi (fushah). kegunaan bahasa arab amiyah itu sendiri sebagai penunjang dalam pembelajaran bahasa arab.
NO
|
Arti
|
Bhs Pasar Saudi
|
Bhs Pasar Mesir
|
Bhs Arab Fushah
|
1
|
Selamat Pagi
|
صَبَاحُ الْخَيْرِ
|
صَبَاحُ الْفُوْلِ
|
صَبَاحُ الْخَيْرِ
|
Shabaahul Khair
|
Shabaahul Fuul
|
Shabaahul Khair
|
||
2
|
Selamat tidur
|
تَصْبَحْ عَلَيْ
الْخَيْرِ
|
تَصْبَحْ عَلَيْ
الْخَيْرِ
|
تَصْبَحْ عَلَيْ
الْخَيْرِ
|
Tesbah ‘ala kher
|
Tesbah ‘ala kher
|
Tasbahu ‘ala khair
|
||
3
|
Tidak Ada
|
مَافِيْ
|
مَفِيْشْ
|
غَيْرُمَوْجُوْدٍ
|
Maa fii
|
Mafiisy
|
Ghoiru Maujuudin
|
About Author
Follow Me
Popular Posts
- MARS ITHLA
- PERBEDAAN FUSHAH DAN AMIAH DALAM BAHASA ARAB(الاختلاف بين الفصحة و العامية في اللغة العربية)
- TEHNIK-TEHNIK DALAM BERDEBAT BAHASA ARAB.
- Makna lambang ITHLA
- Kantor Sekretariat ITHLA
- DPP ITHLA periode 2014-2015
- Nanang Maas Shobirin
- Undangan Kemah Bahasa Wilayah Jateng dan D.I.Yogyakarta
- PELANTIKAN DAN RAKERWIL DPW 4
- Pelantikan DPP dan DPW ITHLA 2016
1 komentar: